Sambara Shoes : Wirausaha Mahasiswa untuk Panti Disabilitas
Yogyakarta (29/04/2024) berita menggembirakan datang dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Yogyakarta. Tim PGSD UAD berhasil lolos pendanaan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2024 dengan topik jasa, pariwisata, dan perdagangan. Dengan bimbingan dari dosen pembimbing mereka, Heni Siswantari M.Pd, tim ini menyusun proposal dengan judul Sambara Shoes Art ft Panti Asuhan Disabilitas.
Keberhasilan tim ini mencerminkan semangat wirausaha yang berkembang di kalangan mahasiswa PGSD UAD. Mereka memiliki gagasan inovatif untuk bisnis dan niatan kuat untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama panti asuhan disabilitas. Dengan topik jasa, pariwisata, dan perdagangan, tim menunjukkan kesadaran akan pentingnya sektor-sektor tersebut dalam perekonomian dan pembangunan masyarakat.
“Dalam era yang semakin berkembang ini, mahasiswa berharap tidak hanya menjadi konsumen informasi. Tetapi, juga menjadi produsen solusi untuk berbagai permasalahan yang ada di masyarakat,” ujar Heni Siswantari
Melalui pendanaan P2MW, kami berharap dapat melatih mahasiswa untuk menjadi wirausahawan yang tangguh dan berdampak positif bagi lingkungan sekitar.
Selain memberikan manfaat ekonomi bagi mahasiswa, proyek ini juga dapat memberikan peluang untuk mempromosikan dan melestarikan seni dan budaya lokal. Dengan mengintegrasikan karya seni dari panti asuhan disabilitas, tim PGSD UAD berharap dapat meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap kreativitas dan potensi anak-anak tersebut.
Penerimaan pendanaan P2MW memberikan semangat baru bagi tim PGSD UAD untuk mewujudkan ide bisnis mereka. Mereka berkomitmen untuk mengembangkan proposal menjadi bisnis berkelanjutan yang memberikan dampak positif, didukung oleh dosen pembimbing dan pihak universitas.
Kesuksesan tim PGSD UAD dalam mendapatkan pendanaan P2MW ini adalah sebuah pencapaian yang membanggakan. Hal ini juga menjadi bukti nyata bahwa semangat kewirausahaan dan kepedulian sosial telah mendarah daging di kalangan mahasiswa UAD, yang akan terus menjadi tulang punggung pembangunan bangsa di masa depan.
(Mylin)