PGSD FKIP UAD Menuju PIMNAS 2015
PGSD UAD – Sabtu (13/9) Prodi PGSD FKIP UAD menyelenggarakan “Workshop Penyusunan Proposal PKM Tahun 2014/2015”. Kegiatan yang mengambil tema “ PGSD FKIP UAD Menuju PIMNAS 2015” bertujuan mengarahkan mahasiswa terlibat di kegiatan PIMNAS dan mengembangkan kreatifitas mahasiswa. Seperti yang disampaikan Ketua Panitia M. Ragil Kurniawan, M.Pd bahwa kegiatan workshop ini sebagai upaya meningkatkan jumlah dan kualitas PKM Prodi PGSD. “Tahun 2012/2013 dari Prodi PGSD terdapat 2 Proposal PKM yang lolos dan dibiayai, kemudian tahun 2013/2014 mengalami peningkatan yang cukup signifikan yaitu terdapat 9 Proposal PKM yang lolos, sedangkan untuk tahun 2014/2015 diharapkan ada peningkatan,”, pungkasnya. “Oleh karena itu, acara workshop ini menjadi sangat penting untuk menyiapkan mahasiswa dalam menyiapkan proposal PKM,” imbuhnya. Acara ini menghadirkan 3 pemateri yakni Wakil Dekan Dr. Suparman, M.Si., DEA, Kepala Bidang Kemahasiswaan (Bimawa) UAD Drs. Hendro Setyono, SE., M.Sc. dan Wahyu Widyaningsih, M.Si., Apt.
Dalam paparannya Suparman menyampaikan sasaran mutu FKIP UAD adalah dalam 1 tahun minimal 1 mahasiswa memiliki reputasi di tingkat nasional. Tahun 2013/2014 dari FKIP ada 14 proposal yang lolos di tingkat nasional, tahun 2014/2015 harapannya ada peningkatan. “Harapannya, selain adanya peningkatan proposal yang lolos di tingkat nasional, kita juga dapat merebut Piala Adhikarta Kertawidya di PIMNAS ke 28 yang akan diselenggarakan di bulan September 2015”, ungkap Suparman yang disambut tepuk tangan hadirin.
Sementara itu, Kepala Bidang Kemahasiswaan (Bimawa) UAD Drs. Hendro Setyono, SE., M.Sc. Hendro menyampaikan teknik dan trik dalam pemilihan topik dan pembuatan proposal agar lolos di tingkat nasional. “Agar proposal PKM dapat lolos ke tingkat nasional perlu memahami jenis-jenis PKM yang ada serta memperhatikan hal sebagai berikut yakni administratif, teknis, topik, bidang PKM (Kesesuaian dukungan ilmu dan bidang tulisan), kreativitas, kualitas dan keberuntungan”, papar Hendro. Ditambahkan pula oleh Hendro bahwa Program PKM yang dirancang harus memiliki manfaat yang jelas baik bagi mahasiswa maupun masyarakat serta adanya kesesuaian biaya dan target luaran, dengan dilengkapi rincian biaya secara detail.
Sebagai materi terakhir, Wahyu Widyaningsih, M.Si., Apt. menyampaikan teknis penyusunan Proposal dengan memahami aturan di masing-masing PKM, karena PKM terbagi dalam berbagai bidang yaitu PKM Penelitian, PKM Penerapan Teknologi, PKM Kewirausahaan, PKM Pengabdian Masyarakat, PKM Karsa Cipta, PKM Gagasan Tertulis. “Setiap bidang PKM memiliki kriteria yang berbeda satu dengan yang lain, sehingga hal ini patut dipahami, agar tidah keliru dalam penyusunan Porposal PKM-nya,” ungkapnya. (dik)